Telkom Regional VI Kalimantan Juara Eco Office

balpos.com, BALIKPAPAN-- Telkom Regional VI Kalimantan menjadi juara pertama sebagai perusahaan ramah dan berbudaya lingkungan (Eco Office) tahun 2020 yang digelar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan.

Keberhasilan Telkom Regional VI Kalimantan menyandang predikat terbaik ternyata menjadi bagian Telkom Group dalam membentuk digital ekosistem, dengan memprogramkan Borneo Hub sebagai bentuk layanan dan membantu  masyarakat sekitar sebagai tanggung jawab Telkom selaku BUMN.

Menurut Executive Vice President (EVP) Telkom Regional VI  Kalimantan, Didik Budi Santoso, didampingi Senior Manager General Affair, SugengYunianto, program Borneo Hub adalah wadah untuk mengakselerasi digitalisasi masyarakat, dan program ini ternyata in line dengan kegiatan lomba eco office.

"Eh, meskipun baru pertama kali ikut, ternyata kreteria yang ada dalam budaya eco office, sudah kami jalankan dalam kegiatan sehari-hari di Telkom, seperti penghematan energy, penggunaan tumbler dan tas guna ulang sebagai upaya mengurangi pemakaian wadah plastik," jelas Didik ditemui Balikpapan usai awarding CGH dan Eco Office 2020, Selasa (24/11).

Apalagi Telkom memiliki konsep penta helix yaitu menyelaraskan lima hal pendukung yaitu akademisi, pemerintah, bisnis , komunitas, dan media.

"Dalam Borneo Hub, kami akan membuat lingkungan yang cukup friendly, dan ternyata ada kegiatan asesment ECO office, sehingga kami ikut untuk selaraskan program,  menjadikan Telkom bisa juara," papar Didik yang juga turut menyaksikan langsung pengumuman awarding CGH 2020 melalui daring.

Sementara itu ditambahkan Sugeng Yunianto, keberhasilan Telkom Regional VI Kalimantan meraih juara karena memang indikator penilaian yang ada sudah dijalankan oleh perusahaan.

“Budaya AKHLAK yang diterapkan  di Telkom, dimana salah satunya adalah Harmonis dengan panduan Perilakunya adalah membangun lingkungan kerja yang Kondusif, diantaranya tempat kerja yang  nyaman,  ternyata selaras dengan kreteria penilaian eco office,” papar Anto biasa disapa.

Pada penilaian beberapa waktu lalu oleh tim verifikator eco office, Telkom Kalimantan menonjolkan hal-hal yang sudah dilakukan yang sebenarnya sudah menjadi budaya.

"Mulai dari penataan ruang terbuka hijau, penghijauan, pengurangan wadah plastik, dengan menggunakan tumbler, tas guna ulang yang kerap dibagikan sebagai upaya mengurangi pemakaian kantong plastik," terang Anto.

Apalagi dalam kegiatan rapat-rapat, juga telah dilakukan upaya mengurangi wadah yang menggunakan bungkus atau plastik.

"Sedangkan untuk pengelolaan sampah di lingkungan kantor dan perumahan, kami juga memiliki wadah pengomposan sampah yang telah berjalan dengan baik, juga penyediaan lubang biopori yang sudah ada sejak lama," jelasnya.

Selain itu, dalam mengurangi pemakaian energi listrik, hampir seluruh ruangan memiliki banyak jendela yang dalam kondisi siang hari dapat menerangi ruangan dan mengurangi pemakaian listrik dan AC jika dibuka.

Atas keberhasilan menjadi juara lomba eco office, diakui Anto, tersirat tanggung jawab yang berat, namun hal ini menjadi bagian edukasi dan  tantangan tersendiri bagi seluruh karyawan.

"Artinya apa yang sudah ada harus terus dijaga bahkan ditingkatkan terutama dalam upaya mengurangi sampah yang dibuang ke TPA," pungkasnya. (***han)

Baca Juga

• Kumala Digifest Special Year End Sale, Banjir Promo dan Penuh Hiburan2
• Kumala Digifest Special Year End Sale, Banjir Promo dan Penuh Hiburan0
• Kumala Digifest Special Year End Sale, Banjir Promo dan Penuh Hiburan 0
• Masih Banyak Desa Sulit Dapat Sinyal HP0
• Pemkot Launching Sekolah Tatap Muka1

Berita Populer

• Ratusan Anak Kecanduan Gadget Dirujuk ke RSPB
• Batuk, Hindari Makan Kacang-kacangan
• Sengketa Dualisme PSHT Tidak Bisa Disatukan
• Sabrina Bakery, Sebulan Mampu Produksi 10 Ribu Roti
• Dishub Layani Pengujian Kendaraan Bermotor Secara Online