- Analis Proyeksikan Pencapaian BRI Group Semakin Mengkilap di Akhir Tahun 2022
- Telemedicine Berlanjut, Permudah Lansia Berobat Tanpa Menunggu Lama
- SARS-CoV-2 Virus Bandel Harus Ada Vaksin Durasi Kekebalan 5 Tahun ===(SUB)
- Lebih Sehat Mana, Mandi dengan Air Dingin atau Hangat?
- Apakah Covid-19 jadi Penyakit Biasa di Masyarakat? Ini Kata Ahli
- Wabup Paser Bagikan Bendera Pada Masyarakat
- Edarkan Sabu, Pasutri di Desa Laburan Baru Diringkus Polisi
- SDN 011 Balkot Dikunjungi Duta LH Balikpapan
- 10 Bangunan Ditempati Warga Disegel Bea Cukai
- Meriakan HUT RI Ke-77, Pemkot Izinkan Jalan Santai Digelar


Puji Astuti Ambil Formulir Ke Demokrat
Siap Maju Pilwali Balikpapan 2020 
AKRAB:Pengusaha muslimah Puji Astuti didampingi rekannya dari PW IPEMI Kaltim mengambil formulir pendaftaran balon wali kota dan wawali Balikpapan, di sekretariat DPC Partai Demokrat Balikpapan, kemarin.
BALIKPAPAN-Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Kalimantan Timur, Puji Astuti mengambil formulir bakal calon (balon) wali kota dan wakil wali kota Balikpapan periode 2020-2025, di sekretariat DPC Partai Demokrat Balikpapan, Jalan Ahmad Yani, Karang Jati, Jumat (20/9).
Puji Astuti yang didampingi kedua rekanya dari IPEMI diterima Sekretaris DPC Partai Demokrat Balikpapan Abdul Salam dan Ketua Bidang Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi (OKK) Rustam Jasli.
Usai mengambil formulir kepada media ini, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perempuan Demokrat Republik Indonesia Provinsi Kaltim ini mengatakan, ada beberapa hal yang perlu dibenahi di Kota Balikpapan baik infrastruktur kota maupun peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Balikpapan sich sudah bagus, tapi masih ada yang perlu dibenahi dan dipercantik,” kata anggota DPRD Kaltim periode 2009-2014.
Ia mencontohkan kondisi jalan trotoar yang seharusnya digunakan pejalan kaki, tetapi justru digunakan berjualan
Oleh pedagang kaki lima (PKL).
“Jadi bagaimana mendesain trotoar ini supaya lebih cantik dan bisa digunakan sebaik-baiknya oleh pejalan kaki. Begitu juga kendaraan yang parkir di bahu jalan harus ditertibkan sehingga membuat nyaman bagi pengendara lainnya yang melintas. Apalagi Balikpapan sebagai kota penyanggah ibu kota negara, lalulintasnya harus lebih baik,” katanya.
Selain itu, Puji Astuti menyoroti penerimaan peserta didik baru (PPDB) online sistem zonasi yang membuat banyak anak sekolah tidak bisa masuk ke sekolah negeri akibat terbatasnya kuota atau rombongan belajar (rombel) sekolah negeri.
“Mulai sekarang sudah mulai ada hitung-hitungan jumlah lulusan siswa supaya tidak menjadi persoalan saat penerimaan siswa baru,” terangnya.
Kedepan kata Puji Astuti, apabila dirinya mendapat amanah dari masyarakat Balikpapan, maka dirinya akan meningkatkan kesehatan masyarakat terutama BPJS Kesehatan, memberikan ruang kepada anak muda untuk berkreasi, memperbanyak ruang publik sebagai tempat hiburan masyarakat, memaksimalkan home industri untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, memperbaiki kawasan wisata di Balikpapan Timur, memaksimalkan ketersediaan air bersih, serta memperbaiki fasilitas-fasilitas umum yang berada di permukiman warga terutama di kawasan rawan longsor.
“Semua program-program ini harus diatur oleh perda sehingga kota Balikpapan kedepan menjadi tertib dan nyaman,” pungkas Wakil Ketua DPD Partai Provinsi Kaltim ini.(vie)
