- Gejala Kolesterol Tinggi Bisa Dilihat dari Kuku
- Kanker Paru Bisa Menyerang Kelompok Non-Perokok
- Kerap Disamakan, Ini Perbedaan Tumor dan Kanker
- Cuaca Sedang Tak Menentu, Begini Cara Jaga Tubuh Agar Tidak Drop
- Pasien Diabetes Idealnya Periksa Gula Darah Rutin 7 Kali Dalam Sehari
- Dorong Balikpapan Miliki Perda Perlindungan Pekerja Rentan
- Pola Rujukan Pasien BPJS Kesehatan di RSUD Panglima Sebaya Berubah
- Bupati Apresiasi Desa Padang Jaya Jadi Calon Desa Anti Korupsi
- Dewan Minta DPPR Selesaikan Pembayaran Pembebasan Lahan Embung Aji Raden
- Hari Ini, Pelantikan 73 Kades


125 ASN Disdikbud Terima Satya Lencana Karya Satya dari Presiden

PENGABDIAN: ASN Disdikbud Balikpapan menerima Satya Lencana Karya Satya dari Presiden yang diserahkan oleh Wali Kota Rahmad Mas'ud.(Yudi Balpos)
BALIKPAPAN - Sebanyak 125 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan menerima penghargaan Satya Lencana Karya Satya dari Presiden Indonesia, Joko Widodo.
Penyematan tanda kehormatan tersebut dilakukan Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud di lapangan kantor Disdikbud Balikpapan, Selasa (24/1)
Kepala Disdikbud Kota Balikpapan Purnomo menyampaikan, bahwa penghargaan ini ditujukan bagi ASN yang telah memasuki masa kerja 10, 20 dan 30 tahun. Mereka adalah guru dan staf di Disdikbud kota Balikpapan.
"ASN yang menerima penghargaan adalah mereka yang sudah bekerja atau mengabdi sebagai tenaga pendidik. Rinciannya masa bakti di atas 30 tahun ada 90 orang, di atas 20 tahun 26 orang dan sembilan orang di atas 10 tahun," terangnya.
"Ini sebetulnya penghargaan motivasi bagi teman-teman dari pengabdian selama ini, penghargaan itu berupa pin dan piagam. Termasuk saya dapat juga, massa kerja saya 33 tahun," ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Rahmad Mas'ud mengatakan, penghargaan ini merupakan dedikasi yang luar biasa dalam rangka memajukan dunia pendidikan di Kota Balikpapan.
"Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi ibu dan bapak sekalian untuk bisa bekerja dan mengabdikan diri dengan lebih baik lagi," tuturnya.
Dikatakannya, untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang andal dan berkualitas, tentunya ini menjadi pekerjaan yang berat dan sangat dinamis mengikuti perkembangan zaman.
"Prinsipnya adalah bagaimana kita mampu beradaptasi terhadap perubahan di era digitalisasi. Tahun ini, pendidikan di kota Balikpapan juga salah satu prioritas dengan program lainnya," kata dia.
"Karena itu saya berharap program seragam gratis, subsidi SPP, dan pembangunan sekolah baru, hingga beberapa tahun ke depan, dapat berjalan sesuai yang direncanakan," harapannya.
Bahkan dirinya meminta kompetensi guru bisa dapat mendapatkan perhatian untuk terus ditingkatkan, karena ini merupakan faktor yang sangat penting.
"Paling tidak memiliki lima kompetensi dasar, yaitu kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan, pengawasan, dan tentunya kompetensi sosial. Kelima itu adalah bekal untuk mengajar agar dapat mendidik dan mengarahkan siswa menjadi SDM mandiri, unggul, dan berdaya saing," pungkasnya.(djo/han)
